Tahun: 2021

DAPUR UMUM #SIGAPBENCANA ERUPSI SEMERU

Lumajang (27/12) – Baitulmal Tazkia dirikan dapur umum untuk para penyitas Erupsi Gunung Semeru. Dapur umum ini di dirikan di Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo Kab Lumajang. Bersama para relawan #Sahabatkebaikan Baitulmal Tazkia, dan masyarakat sekitar membantu memasak makanan siap saji untuk para Penyintas dan relawan bencana Erupsi Gunung Semeru.

“Alhamdulillah berkat para donatur, kami dapat membuat dapur umum untuk para Penyintas dan relawan di sekitar wilayah terdampak Erupsi Gunung Semeru, yang dapat memberikan nutrisi, dan gizi yang cukup untuk mereka” Ucap Azis selaku tim #SigapBencana Baitulmal Tazkia

Setiap hari dapur umum Baitulmal Tazkia, memasak untuk kebutuhan masyarakat terdampak Erupsi Gunung Semeru tak kurang dari 200 porsi per hari. Selain itu, tim #SigapBencana Baitulmal Tazkia juga turut mendistribusikan kepada masyarakat sekitar yang terdampak serta relawan #SigapBencana Erupsi Gunung Semeru.

Terima kasih banyak kepada para donatur Baitulmal Tazkia, yang sudah berpartisipasi dalam program #SIGAPBENCANA Erupsi Semeru, semoga apa yang sudah didonasikan dapat berbuah keberkahan dan keridhoan Allah SWT.

Baitulmal Tazkia Sambut Hangat Studi Banding UIN SAIZU Purwokerto

Bogor-(30/11) Baitulmal Tazkia menerima Studi Banding Fakultas Dakwah UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri (SAIZU) Purwokerto. Dalam studi banding ini dipimpin langsung oleh Wakil Dekan Fakultas Dakwah, Bapak Dr Musta’in

“Kedatangan kami ke sini, berniat untuk belajar langsung kepada Baitulmal Tazkia, dimana salah satu praktisi langsung dalam manajemen dakwah. Sehingga kami bisa juga mengamalkan ilmu di dunia perkuliahan kedalam hal praktisnya dalam lingkungan kami. Sehingga menjadi ilmu yang bermanfaat seperti halnya pohon yang berbuah” Ucap Dr. Musta’in, selaku wakil Dekan Fakultas Dakwah UIN SAIZU Purwokerto menyampaikan tujuan dari studi bandingnya.

Studi Banding ini diterima hangat oleh Direktur dan tim manajemen Baitulmal Tazkia, di kantor Baitulmal Tazkia Sentul City – Bogor.

“Alhamdulillah kita dapat menjalin hubungan tali silaturahmi dari UIN SAIZU Purwokerto, dengan senang hati dan bahagia. Kami juga sama-sama belajar dalam proses pengelolaan dana Zakat Infaq Sodaqoh Wakaf (ZISWAF) serta program pemberdayaan masyarakat” Sambut hangat Bapak Iwan, selaku direktur Baitulmal Tazkia.

Acara studi banding ini, diawali dengan pembukaan di ruang rapat Baitulmal Tazkia, pemaparan profil dan program-program yang telah dilakukan oleh Baitulmal Tazkia. Selanjutnya dengan acara diskusi dan sharing terkait pengelolaan dana ZISWAF yang akan diinisiasi UIN SAIZU Purwokerto.

BERKELILING KE PEMBERDAYAAN BAITULMAL TAZKIA

Studi Banding UIN SAIZU Purwokerto juga tidak hanya berada di meja rapat. Para dosen dan manajemen UIN SAIZU Purwokerto juga turut diajak berkeliling ke pusat-pusat pemeberdayaan Baitulmal Tazkia, diantaranya yaitu: Gedung Pemberdayaan Abdurahman Bin Auf, Quantum Bisnis Nabawi, Pemberdayaan Telor dan Daging Burung Puyuh, serta ke pemberdayaan berbasis pesantren di Pondok Pesantren Goa Batu, mulai dari Rumah Produksi hingga ke aula pesantren.

Selain disambut hangat oleh manajemen Baitulmal Tazkia, para asatdiz dan santri pondok pesantren Goa Batu pun menyambut dengan hangat tim UIN SAIZU Purwokerto.

“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Baitulmal Tazkia, yang telah memberikan kesempatan kami untuk belajar banyak tentang manajemen keuangan, sekaligus kita diberi ilmu yang sangat banyaknya terkait dengan binaan-binaan yang sudah dibina oleh beliau sehingga menghasilkan produk yang luar biasa, termasuk Sabun Cuci Piring santri Goa Batu sungguh luar biasa, dan ada juga produk telor Puyuh ini juga produk yang luar biasa. Dan ini menginspirasi kepada kami untuk bisa mengikuti jejak yang dilakukan oleh Baitulmal Tazkia. Mohon doanya mudah-mudahan kami bisa meniru dan mengikuti langkah jejak Baitulmal Tazkia yang luar biasa, penuh semangat, pantang menyerah, dan istiqomah” Tutup Bapak Arsam selaku kepala jurusan manajemen dakwah di acara studi banding ke Baitulmal Tazkia.

Resmi Produksi! Para Santri Goa Batu Tasyakuran Rumah Produksi Sabun Cuci Piring

Bogor (22/11) Alhamdulillah telah resmi berdiri dan berproduksi rumah produksi Sabun cuci piring santri Goa Batu kampung Pabuaran Kecamatan Kemang, Kab Bogor. Rumah Produksi Sabun Cuci Piring ini disupport oleh YBM PLN

Para santri, Yayasan dan juga Baitulmal Tazkia mengadakan tasyakuran bersama, diawali dengan pembacaan Tahlil, Tamid dan Doa oleh Ust Iqbal, diharapkan dengan berdoa bersama ini, apa yang sudah di Ikhiarkan menjadi buah keridhoan Allah SWT.

Selanjutnya yaitu sambutan dari Ust H Irsyadul Anam selaku pendiri pondok pesantren Goa Batu, merasa bahagia dan terharu.

“Dulu saya punya mimpi untuk bisa mendirikan Yayasan pendidikan pesantren, Alhamdulillah mimpi itu perlahan terwujud dengan disatukan juga oleh orang-orang baik yaitu Baitulmal Tazkia dan asatdiz-asatidz yang berkhitmat” Tutur beliau ditengah-tengah sambutannya.

Selain pendiri pondok pesantren Goa Batu, sambutan juga diberikan oleh Direktur Baitulmal Tazkia, H Iwan S.Th.i. Ia memberikan motivasi besar kapada para santri-santri Pesantren Goa Batu

“bahwa harapannya santri-santri Goa Batu dapat menjadi penerang dari kegelapan yang ada di Goa, seperti halnya nama pesantren Goa Batu, menembus cahayanya dan kuat tekadnya seperti batu”

Acara tasyakuran ditutup dengan sholat dzuhur berjamaah dan makan siang bersama para santri.

Rumah Produksi Sabun Cuci santri Goa Batu ini diinisiasi oleh Baitulmal Tazkia dan Yayasan Kampung Peradaban Qur’an Mulia. Sebagai salah satu program pendidikan yang tidak hanya menjadikan para santri Hafidz Al Qur’an namun juga ahli dalam berbisnis.

Saat ini, Baitulmal Tazkia dan Yayasan Kampung Peradaban Qur’an Mulia sudah terdapat program advokasi bisnis untuk menunjang pendidikan para santri diantaranya: Bisnis Sabun Cuci Piring, Bisnis Perternakan Ayam, Bisnis Budidaya Perikanan, Bisnis Perkebunan & Pertanian, Bisnis Perternakan Kambing, dan Bisnis Budidaya Madu

MARI BERKENALAN DENGAN PONDOK PESANTREN GOA BATU

Mondok gratis, selesai pesantren jadi pembisnis. Kalimat itu adalah semboyan dari Baitulmal Tazkia dalam mendidik santri-santri pesantren Goa Batu. Para santri Pondok pesantren Goa Batu mengenyam pendidikan secara gratis, tanpa dipungut biaya apapun. Bahkan dibekali ilmu wirausaha yang matang.

Pondok Pesantren Goa Batu, adalah salah satu pondok pesantren binaan Baitulmal Tazkia. Terletak di Jl Goa Batu Ataukira RT 06 RW 03 Desa Pabuaran, Kecamatan Kemang Kab Bogor Jawa Barat. Menerapkan konsep Hafidzpreneur , santri-santri di sini diajarkan menghafal Al Qur’an dan belajar dalam berwirausaha.

Beberapa lab mini wirausaha disiapkan oleh Baitulmal Tazkia, yaitu : Sabun Cuci Piring, Perternakan Ayam, Perkebunan Cabai, Perikanan Bioflok Lele, dan perternakan madu. Sebanyak 30 santri sudah dalam masa inkubasi belajar menghafal Al Qur’an dan berwirausaha.

Alhamdulillah meski pondok pesantren binaan Baitulmal Tazkia ini masih seumur jagung, namun santri-santri yang dibina sudah memiliki hafalan sebanyak 15 Juz hanya dalam kurun pesantren tiga bulan. Hakim namanya, santri berumur 13 tahun itu, selama mondok tiga bulan di pesantren Goa Batu sudah mengantongi hafalan sebnayak 15 Juz.

Selain Hakim, sebanyak 10 santri pondok pesantren goa batu binaan Baitulmal Tazkia juga berhasil mendapatkan beasiswa ke luar negeri, yaitu Al Azhar Mesir  dan Yaman.

Saat ini, pesantren Goa Batu masih membuka kesempatan untuk para #SahabatKebaikan bergabung menjadi bagian santri yang menjadi hafal Al Qur’an dan berbisnis.

Sebarkan informasi ini, dan segera daftarkan sanak famili untuk menjadi bagian santri generasi emas.

Hubungi :

Hotline kami

0813-3888-8455

#MemberiMaknaIndonesia Baitulmal Tazkia dan YBM BRI Bantu Para Penyintas Long Covid-19

Elys Rohayati, ibu berusia setengah abad ini berhasil sembuh dari Covid-19 pada 4 Agustus lalu. Namun, saat ini mengalami Long Covid-19 yang tak berkesudahan. Hingga saat ini ia masih kesulitan dalam bernafas, dan harus menggunakan alat bantu tabung oksigen.

Sebelum terkena Covid-19, Elys Rohayti memang sudah memiliki Komorbid yaitu lemah jatung, setelah terjangkit Covid-19 dan dinyatakan sembuh, ia merasakan gejala-gejala yang tidak biasa. Kondisi paru-paru dan jantung Elys Rohayti setelah terkena Covid-19 menurut keterangan dokter, mengalami dampak yang cukup parah.

“Setelah saya dinyatakan sembuh Covid-19, saya merasakan badan saya ada yang aneh, karena nafas saya yang masih sesak. Akhirnya saya berobat kembali di puskesmas” Tutur ibu yang saat ini tinggal di desa Sumur Batu Kec Babakan Madang Kab Bogor.

“Biasanya saya akan mengalami sesak nafas, setelah maghrib hingga subuh nanti mas” imbuh Elys Rohayati, saat ditemui tim program Baitulmal Tazkia.

Keseharaian Elys Rohayati sibuk mengajar sebagai guru di Sekolah Dasar Citaringgul 2 dan berjualan alat perabotan rumah tangga dengan sekala kecil didepan rumahnya, membuat ia kesulitan dalam membeli tabung oksigen.

Alhamdulillah YBM BRI dan Baitulmal Tazkia dengan sigap membantu menyalurkan tabung oksigen gratis pada 13 Oktober 2021 untuk Ibu Elys Rohayati, guna mempermudah ia beraktivitas.

Terima kasih banyak untuk para donator yang sudah berpartisipasi dalam program sedekah oksigen

Sahabat juga dapat membantu kegiatan pelayanan kami di sini

Hotline kami
0813-3888-8455
021-87962177

#MenjejakManfaat Baitulmal Tazkia & YBM PLN Salurkan Sembako Gratis Untuk Para Penggali Makam Covid-19

Bogor – (28/09) para penggali makam Covid-19 di empat Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kota Bogor : TPU Kayu Manis, TPU Situ Gede, TPU Mulya Harja dan TPU Dreded mendapatkan sembako gratis dari YBM PLN dan Baitulmal Tazkia.

Seperti yang kita ketahui pandemi Covid-19 masih belum hilang di Indonesia.

“Saat kasus Covid-19 meningkat tajam, sehari saya bisa menggali makam mulai dari 14 sampai 16 lubang makam” Tutur Pak Asep, salah satu Penggali Makam di TPU Situ Gede.

Sembako Gratis ini bertujuan untuk membantu Meringankan kehidupan dari para Penggali Makam Covid-19, yang sangat terdampak akibat pandemi, menjadi grada terakhir.

Pada kesempatan kali ini sebanyak 40 Menerima manfaat program Bantu Tangani Sesama Peduli Pangan Covid-19. Tim program Baitulmal Tazkia kedepan akan terus mendistribusikan bantuan pangan yang terdampak pandemi Covid-19.

“Terima kasih banyak kepada YBM PLN dan Baitulmal Tazkia, semoga yang kami terima bermanfaat dan menjadi ladang pahala untuk para donatur” Ucap Pak Nur Hadi salah satu penggali makam TPU Kayu Manis Kota Bogor.

#SahabatKebaikan, juga dapat turut andil dalam program bantu tangani sesama covid-19 (Peduli Pangan Penggali Makam Covid-19)

Dengan cara berdonasi melalui klik di sini

#MemberiMaknaIndonesia Baitulmal Tazkia dan YBM BRI Salurkan Tabung Oksigen Gratis untuk Nur Hayati

Nur Hayati, wanita berumur setengah Abad yang saat ini menderita penyakit lemah jantung membuat pernapasan ia mengalami kesulitan dalam bernafas.

Kesehariannya hanya berbaring dan rawat jalan yang di temani sang suami. Sang suami terpaksa harus berhenti berjualan sayur keliling demi menemani Bu Nur Hayati.

Ibu Nur Hayati, Warga Desa Cadasngampar Kec Sukaraja Kab Bogor, Alhamdulillah menerima tabung oksigen gratis dari YBM BRI dan Baitulmal Tazkia.

“Terima kasih banyak atas bantuannya, doakan Ibu semoga lekas sembuh ya” Ucap Bu Nur Hayati saat ditemui tim program Baitulmal Tazkia

Sahabat juga dapat membantu kegiatan pelayanan kami di:
https://sahabatkebaikan.com/sedekahoksigen

Rekening kami di :
BSI BSM : 7092-233345
A/N Yayasan Tazkia

Hotline kami
0813-3888-8455
021-87962177

YBM PLN & Baitulmal Tazkia, Program Bantuan Tangani Sesama Covid-19 (Peduli Pangan Penggali Makam Covid-19)

YBM PLN bersama Baitulmal Tazkia menyalurkan paket sembako untuk para penggali makam Covid-19 di Kota dan Kab Bogor. Sebanyak 200 penggali makam Covid-19 akan menerima manfaat program ini. Mereka mendapatkan paket sembako dari YMB PLN dan Baitulmal Tazkia. Seperti yang kita ketahui, sejak pandemi Covid-19 melanda bangsa ini, mereka adalah garda terakhir dalam menangani pandemi Covid-19. Pagi, siang hingga larut malam hari mereka disibukan dengan membantu proses pemakaman pasien-pasien Covid-19.

Meski memiliki resiko penularan Covid-19 yang sangat tinggi, dan dapat membawa virus ke keluarga di rumah, serta hanya mendapatkan pemasukan yang tidak seberapa. Mereka dengan semangat bekerja dalam menggali makam pasien Covid-19.

Maka dari itu Baitulmal Tazkia bersinergi dengan YBM PLN, sebagai salah satu lembaga zakat yang ada di Indonesia bergerak untuk membantu mereka. Acara ini dihadiri langsung oleh Bapak Syarif perwakilan dari YBM PLN, Bapak Iwan selaku Pimpinan Baitulmal Tazkia, Ketua Pengurus Pemakaman Covid-19 yaitu Bapak Nurman serta Aparatur Kelurahan Pasir Putih.

Penyaluran program ini bertujuan untuk membantu para penggali makam, baik penggali makam yang memangani pemakaman jenazah pasien Covid-19 maupun penggali makam pada umumnya.

Acara Program Bantu Tangani Sesama Covid-19 ini, dibuka oleh perwakilan dari YBM PLN, Bapak Syarif dan dilanjutkan pembacaan dzikir, doa dan ditutup dengan simbolis pembagian paket sembako kepada para penggali makam Covid-19.

Terima kasih banyak kepada para donatur yang sudah berpartisipasi dalam program bantu tangani sesama Covid-19. Semoga harta yang didonasikan dapat berbuah keberkahan di Sisi Allah SWT, dan bermanfaat untuk para penerima manfaat program ini.

Sahabat Baitulmal Tazkia, juga dapat turut andil dalam program bantu tangani sesama covid-19 (Peduli Pangan Penggali Makam Covid-19)

Dengan cara berdonasi melalui klik di sini

Terus Bergerilya, Tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia Salurkan Bantuan Pangan Pasien Isoman

Sejak awal lonjakan kasus Covid-19 mencuak di Indonesia. Tim satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia terus bergerak menyalurkan bantuan pangan untuk para pasien dan penyintas Covid-19 di wilayah Bogor.

Rabu (29/07) tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia kembali menyalurkan bantuan pangan untuk para pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri. Kali ini, tim satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia menyasar para mahasiswa yang kurang mampu dan jauh dari keluarga.

Salah satu penerima manfaatnya, Ibnu. Mahasiswa asal Cirebon ini, merantau sendiri ke Bogor tanpa ada sanak famili. Guna menyelesaikan tugas akhirnya ia harus tetap bertahan di Bogor dan terpapar virus Covid-19. Sudah satu pekan ia melaksanakan isolasi mandiri.

“Terima kasih banyak Baitulmal Tazkia dan para donatur sudah peduli kepada saya, untuk membantu proses isolasi mandiri” tutur Ibnu mahasiswa Manajemen Bisnis Syariah.

Selain Ibnu, Yudha juga mahasiswa yang masih harus berjuang dalam menyelesaikan tugas magangnya harus tetap bertahan di Bogor, dan terpapar Covid-19.

Saat ditemu di depan kosannya, Yudha menceritakan bagaimana ia harus berjuang melawan Covid-19

“Saturasi saya turun dibawah 94 dan saya dibawa ke empat Rumah Sakit, tapi tidak bisa ditangani karena keterbatasan ruangan” ucap Yudha.

“Alhamdulillah setelah berkali-kali mencari rumah sakit, akhirnya saya mendapatkan penanganan di RS Azra Bogor. Setelah mendapatkan penanganan dan mendapatkan obat, saya direkomendasikan untuk melanjutkan isolasi mandiri di kosan” Imbuh Yudha saat di temui tim Satgas Covid 19 Baitulmal Tazkia di tempat isolasinya

Asep selaku ketua tim Satgas Covid-19 menuturkan “Bantuan pangan yang disalurkan tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia adalah bentuk support bagi saudara-saudara kita yang tengah berjuang melawan covid 19”



Sahabat Baitulmal Tazkia, juga dapat turut andli membantu mereka kaum dhuafa yang terdampak Covid-19 atau yang terpapar oleh virus Covid-19.

Dengan cara berdonasi melalui klik di sini

Atau melalui rekening kami Baitulmal Tazkia.

Bank Syariah Indonesia (BSM) : 7092-233345

Sertakan angka “45” diakhir donasi anda, ex : 50.045 Kode unik tersebut sudah termasuk donasi anda.

Bantu Warga Isolasi Mandiri, Tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia Salurkan Oksigen Gratis!

Sudah hampir dua pekan lebih masyarakat Indonesia kesulitan mendapatkan oksigen, hal ini terjadi di banyak daerah seperti halnya di wilayah Jabodetabek. Kelangkaan oksigen ini tidak lain dipengaruhi oleh melonjaknya kasus Covid-19. Bagi mereka yang berpenghasilan kebawah dan terpapar virus Covid-19 sudah seperti jatuh ditimpa tangga.

Baitulmal Tazkia selalu merespons kebutuhan masyarakat bawah, terlebih pada kondisi harus memaksakan mereka melakukan Isolasi Mandiri (ISOMAN). Menyalurkan oksigen gratis, sembako gratis, hingga advokasi rujukan bagi penyintas Covid-19 pun dilakukan oleh Baitulmal Tazkia. Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian kepada masyarakat dhuafa yang harus tetap bertahan saat situasi sulit seperti ini.

Salah satu penerima manfaatnya yaitu Pak Suradi (50). Warga Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor, yang kesehariannya bekerja serabutan dan harus menghidupi keluarganya. Sudah satu minggu lebih laki-laki paruh baya itu melakukan isolasi mandiri.

“Saya sudah dari minggu lalu Mas, tepatnya tanggal 19 Juli saya sudah merasakan gejala-gejalanya, saat dicek antigen hasilnya positif” Ucap Suradi.

Dengan sigap, tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia menyalurkan oksigen gratis kepadanya. Penyaluran yang dilakukan tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia, selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat diantaranya, menggunakan masker dua lapir, menjaga jarak dengan penyintas Covid-19 serta selalu mencuci tangan dengan sabun.

“Alhamdulilah cepat direspons oleh tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia. Saya berterima kasih atas bantuan nya sangat-sangat bersyukur bisa dibantu semoga bisa menjadi ladang pahala untuk Baitulmal Tazkia dan para donatur” Tutup Suradi saat ditemui di rumah kontrakannya dengan menjaga jarak lima meter dengan tim Satgas Covid-19 Baitulmal Tazkia.


Sahabat Baitulmal Tazkia, juga dapat turut andli membantu mereka kaum dhuafa yang terdampak Covid-19 atau yang terpapar oleh virus Covid-19.

Dengan cara berdonasi melalui klik di sini

Atau melalui rekening kami Baitulmal Tazkia.

Bank Syariah Indonesia (BSM) : 7092-233345

Sertakan angka “45” diakhir donasi anda, ex : 50.045 Kode unik tersebut sudah termasuk donasi anda.

Open chat
1
Assalamu'alaikum Sahabat Baitulmal Tazkia
Ada yang bisa kami bantu?

Chat kami di sini