Alhamdulillah, dipenghujung Ramadhan tim Ramadhan Dahsyat Baitulmal Tazkia masih terus bergerak menyalurkan santunan ke pelosok-pelosok desa.
Kali ini Rabu, (19/04) tim Baitulmal Tazkia melalui Program Ramadhan Dahsyat di bulan suci Ramadhan, mendistribusikan Santunan untuk Yatim kepada 40 anak yatim di kp. Cilambur Desa Leuwibatu kec. Rumpin kab. Bogor.
Alhamdulillah kegiatan ini hasil kerjasama dengan komunitas Cinta Yatim Rumpin dimana komunitas ini dibentuk oleh remaja yang cinta akan anak yatim di wilayah rumpin khususnya. Anak-anak yatim yang diberikan santunan didapat dari beberapa wilayah yang ada di daerah rumpin kabupaten Bogor, berbagai latar belakang anak-anak yatim yang hadir ada yang dari anak buruh tani, buruh cuci hingga buruh pecah batu.
SahabatKebaikan masih banyak anak-anak yatim yang kurang mendapatkan perhatian dan memiliki keterbatasan ekonomi khususnya di kabupaten Bogor, namun keterbatasan ini tidak membuat semangat mereka pudar untuk terus belajar menimba ilmu.
Terima kasih banyak #SahabatKebaikan Baitulmal Tazkia yang sudah berkontribusi peduli pada anak yatim. Semoga apa yang sudah didonasikan menjadi buah keberkahan untuk kita semua, Amin.
Alhamdulillah meskipun harus melaluinya menggunakan rakit/getek dengan derasnya sungai, tim Baitulmal Tazkia dapat mendistribusikan Fidyah dari para donatur. Fidyah kali ini didistribusikan kepada keluarga prasejahtera yang berada di Kampung Cibodas Kec. Rumpin, Kabupaten Bogor pada Rabu (19/04).
Kampung yang berada di bantaran kali cisadane ini dihuni oleh para lansia yang bekerja sebagai buruh biji pala dan pencari ikan di kali cisadane, penghasilan nya pun tidak menentu tergantung kebutuhan pemilik kebun, penghasilan terbesar sehari hanya Rp. 40.000, itupun bisa dihitung dengan jari karena lebih banyak waktu menganggurnya, diselah-selah waktu apabila tidak pergi kekebun mereka mencari ikan di sungai Cisadane hanya untuk sekedar makan keluarga, apabila ada lebih akan di jual ke tetangga atau ditukar dengam beras.
Bapak Junaidi salah satu penerima manfaat yang kami wawancarai, beliau bekerja sebagai penarik rakit/getek penyebrangan, dengan penghasilan 50.000 hingga 60.000 per hari, beliau harus memutar cara untuk bisa menghidupi kedua anaknya, yang mana anak keduanya masih bersekolah di tingkat SMP.
“Saya jadi tukang rakit penyebrangan sudah ada sekitar 3 tahun, ya Alhamdulillah ada aja yang naik rakit saya karena ini salah satu akses tercepat untuk nyebrang ke desa sebelah, sebenarnya kalau mau ditarif motor 2.000, kalau orang 1.000. Cuma kadang kan saya juga gak tega kalau ada orang tua mau nyebrang gak ada duit ya gak usah bayarlah itung-itung sedekah” – tutur pria 42 tahun itu.
Dalam kesempatan yang ada kami memberikan bantuan Beras Fidyah kepada Bapak Junaidi, beliau menyampaikan banyak terima kasih kepada Baitulmal Tazkia atas bantuan yang diberikan.
“Hatur nuhun kasadayana, ka donatur anu geus masiham beas fidyah, mugia amal ibadah sadayana diterima Gusti Allah, mugi-mugi ditambah rezekina” – tutup Pak Junaidi.
Semoga apa yang telah diberikan oleh para donatur menjadi keberkahan untuk kita semua.
Terima kasih banyak #SahabatKebaikan Baitulmal Tazkia yang sudah berkontribusi peduli dengan kebutuhan pangan Ramadhan untuk para yatim dan dhuafa. Semoga apa yang sudah didonasikan menjadi buah keberkahan untuk kita semua, Amin.
SahabatKebaikan juga dapat berkontribusi dengan membantu ratusan dhuafa dengan cara donasi melalui sahabatkebaikan.com/ramadhan atau melalui rekening kami 7777-8822-38 Bank Syariah Indonesia, A.n Yayasan Tazkia.
Alhamdulillah, Rabu (12/04) tim Baitulmal Tazkia berkolaborasi dengan Mandiri Amal Insani mendirikan saung asrama di Ponpes Goa Batu yang terletak di Desa Pabuaran, Kec Kemang, Kabupaten Bogor.
Persimaan dan launching ini dihadiri oleh SPV Program Mandiri Amal Insani, Amirudin Mukhlas, Direktur Baitulmal Tazkia, Iwan, Kepala Desa Pabuaran Ibu Ayoh Yohana, Perwakilan KUA Pabuaran, Pendiri Ponpes Goa Batu Ketua Bpk H.Irsyad beserta santri-santri pondok pesantren Goa Batu.
Pada peresmian ini, Amirudin Mukhlas perwakilan dari Mandiri Amal Insani sebelum menggunting pita menuturkan “Alhamdulillah kita bisa saksikan bersama pada sore hari ini, kita bersama-sama meresmikan wakaf saung santri, yang ini salah satu sumber dananya adalah dari Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf dari para karyawan Bank Mandiri”
“Semoga saung ini dapat menjadikan ladang jariyah yang tidak pernah putus hingga kelak nanti untuk kita semua” Ucap SPV Program Mandiri Amal Insani itu.
Saung pesantren ini akan digunakan untuk menfasilitasi para santri dalam belajar agama, dan menjadi tempat beristirahat.
Diketahui, bahwa pesantren Goa Batu adalah salah satu pesantren binaan Baitulmal Tazkia, yang tidak memungut biaya pendidikannya kepada para santri. Para santri di Goa Batu belajar agama Islam disertai dengan pembelajaran kewirausahaan.
Terima kasih banyak #SahabatKebaikan Baitulmal Tazkia dan #TemanKebaikan Mandiri Amal Insani yang sudah berkontribusi peduli dengan kebutuhan para santri melalui program Wakaf Saung Pesantren. Semoga apa yang sudah didonasikan menjadi buah keberkahan untuk kita semua, Amin.
SahabatKebaikan juga dapat berkontribusi dengan membantu ratusan dai, santri, yatim dan dhuafa dengan cara donasi melalui sahabatkebaikan.com atau melalui rekening kami 7777-8822-38 Bank Syariah Indonesia, A.n Yayasan Tazkia.
Alhamdulillah, Rabu (12/04) tim Baitulmal Tazkia melalui Program Ramadhan Dahsyat, mendistribusikan Santunan & paket pangan Yatim kepada 100 anak yatim/piatu di Ponpes Goa Batu yang terletak di Desa Pabuaran, Kec Kemang, Kabupaten Bogor.
Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri juga oleh Kepala Desa Pabuaran Ibu Ayoh Yohana, Perwakilan KUA Pabuaran, Pendiri Ponpes Goa Batu Ketua Bpk H.Irsyad beserta tokoh masyarakat sekitar.
Sambutan antusias sangat dirasakan oleh tim yang bertugas dan kepala desa mengapresiai kegiatan yang diadakan oleh Baitulmal Tazkia dan Mandiri Amal Insani beliau menyampaikan “saya selaku kepala desa dan mewakili warga desa Pabuaran Sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan beserta program-program yang dijalankan oleh Baitulmal Tazkia dan Mandiri Amal Insani khususnya di wilayah Pabuaran, dan mudah-mudahan kedepannya Baitulmal Tazkia dan Mandiri Amal Insani dapat berkembang dan bisa terus berkontribusi untuk masyarakat luas” Ucap Ibu Ayoh Yohana.
Ia melanjutkan “saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Baitulmal Tazkia, Mandiri Amal Insani dan Donatur serta para relawan yang peduli kepada anak-anak yatim di lingkungan saya, semoga semuanya terus memberikan manfaat terbaik kepada masyarakat Bogor” tutup kepala desa Pabuaran.
Pada kesempatan yang sama juga disampaikan oleh perwakilan dari Mandiri Amal Insani, Amirudin Mukhlas “Insya Allah ke depannya kami siap bersinergi dengan Baitulmal Tazkia dalam kebaikan ini. Semoga uang tunai dan paket pangan yang diterima adik-adik yatim dapat bermanfaat, dan memberikan keberkahan bagi kita semua. Aamiin” – Ucap SPV Program Mandiri Amal Insani
Terima kasih banyak #SahabatKebaikan Baitulmal Tazkia yang sudah berkontribusi peduli dengan kebutuhan pangan Ramadhan untuk para dai, santri, yatim dan dhuafa. Semoga apa yang sudah didonasikan menjadi buah keberkahan untuk kita semua, Amin.
SahabatKebaikan juga dapat berkontribusi dengan membantu ratusan dai, santri, yatim dan dhuafa dengan cara donasi melalui sahabatkebaikan.com/ramadhan atau melalui rekening kami 7777-8822-38 Bank Syariah Indonesia, A.n Yayasan Tazkia.
“Dalam kondisi seperti ini, saya merasa sangat khawatir dan sedih. Bagaimana saya bisa memberi makanan yang cukup untuk para santri saya? Bagaimana saya bisa memenuhi kebutuhan mereka selama bulan suci Ramadan ini?” ujarnya dengan suara rendah, menggambarkan kecemasan dan kegelisahannya.
Ustaz Akhyar, pimpinan pondok pesantren di kampung Cilangkap, desa Banyuasih, kecamatan Cigudeg, sedang berada dalam kondisi yang sulit. Ia benar-benar kekurangan beras dan lauk pauk untuk santri-santrinya, dan tidak memiliki cukup uang untuk berbelanja. Para santrinya adalah santri yatim dan dhuafa, sehingga tidak dipungut biaya di pesantrennya.
Semangat kebaikan Ramdhan membuat tim Ramadhan Dahsyat Baitulmal Tazkia datang ke pesantrennya dengan membawa paket pangan Ramadhan. Ustaz Akhyar merasa terkejut dan terharu melihat bantuan yang datang dari tim tersebut.
“Saya tidak pernah berharap bahwa bantuan akan datang sedemikian rupa. Ini adalah keajaiban yang datang dari Allah SWT. Saya merasa sangat bahagia, terharu, dan senang sekaligus dengan kedatangan tim Ramadhan Dahsyat ini. Ini adalah hadiah yang terindah yang kami terima di bulan Ramadan ini,” kata Ustaz Akhyar dengan suara bergetar, sambil menangis bahagia melihat isi paket pangan yang dibawa tim tersebut.
Selain Ust Akhyar, kisah kesulitan memenuhi kebutuhan pangan juga dirasakan oleh Ust Suhrowardi, pimpinan pondok pesantren Qoryyah Thoyibah Al Mughni di kampung Cijambe, desa Banyuasih, kecamatan Cigudeg, juga sedang berada dalam kondisi yang sulit pada awal bulan Ramadan ini. Ia kesulitan memenuhi kebutuhan pangan untuk para santri-santrinya. Para santri di pesantrennya mayoritas berasal dari keluarga kurang mampu, sehingga memerlukan perhatian khusus.
Namun, dengan keajaiban yang sama seperti yang terjadi pada Ustaz Akhyar, tim Ramadhan Dahsyat Baitulmal Tazkia datang ke pesantrennya dan memberikan paket pangan Ramadhan. Ust Suhrowardi merasa terharu dan bersyukur melihat bantuan tersebut.
“Saya merasa sangat terharu dan bersyukur dengan bantuan yang datang dari tim Ramadhan Dahsyat Baitulmal Tazkia. Ini adalah keajaiban yang datang dari Allah SWT. Kami kesulitan memenuhi kebutuhan pangan para santri kami, namun Allah selalu memberikan jalan keluar bagi hamba-Nya yang taat. Terima kasih banyak atas bantuan yang diberikan,” ucapnya dengan suara rendah.
Kedatangan tim tersebut tidak hanya memberikan pangan untuk para santri, tetapi juga memberikan semangat dan kebahagiaan di bulan suci Ramadan ini. Kebaikan dan kepedulian dari tim Ramadhan Dahsyat Baitulmal Tazkia tidak hanya membantu para santri, tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk selalu peduli terhadap sesama.
Terima kasih banyak #SahabatKebaikan Baitulmal Tazkia yang sudah berkontribusi peduli dengan kebutuhan pangan Ramadhan untuk para dai, santri, yatim dan dhuafa. Semoga apa yang sudah didonasikan menjadi buah keberkahan untuk kita semua, Amin.
#SahabatKebaikan juga dapat berkontribusi dengan membantu ratusan dai, santri, yatim dan dhuafa dengan cara donasi melalui sahabatkebaikan.com/ramadhan atau melalui rekening kami 7777-8822-38 Bank Syariah Indonesia, A.n Yayasan Tazkia.
Alhamdulillah hari ini Tim relawan BAITULMAL TAZKIA memberikan Bantuan “BERSIH-BERSIH MASJID (BBM)” untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan di kabupaten Bogor.
“Dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: Sesungguhnya Allah SWT itu suci yang menyukai hal-hal yang suci, Dia Maha Bersih yang menyukai kebersihan, Dia Maha Mulia yang menyukai kemuliaan, Dia Maha Indah yang menyukai keindahan, karena itu bersihkanlah tempat-tempatmu.” (HR Tirmidzi).
Dalam menyambut bulan suci Ramadhan Baitulmal Tazkia Bogor mengadakan kegiatan bersih-bersih masjid sekaligus persiapan event Safari Ramadhan. Beberapa masjid dan musholah alhamdulillah sudah selesai kami bantu membersihkannya. Baitulmal Tazkia bertekad untuk menyiapkan tempat ibadah yang bersih dan nyaman untuk warga.
Kegiatan ini bertujuan untuk membersihkan dan menjaga kenyamanan di area masjid guna menciptakan kenyamanan ibadah warga di bulan suci Ramadan 1444 H, Para pengurus Takmir Masjid dan perwakilan warga setempat juga menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat positif dan bermanfaat.
“Alhamdulillah, Jazakallah untuk Relawan Baitulmal Tazkia dan para donatur yang sudah berkenan membersihkan Musholla Al-Madani, kegiatan ini sangat bermanfaat dan Insya Allah bisa memberikan kenyamanan ibadah warga di bulan Ramadan, Mudah-mudahan teman-teman relawan diberikan kesehatan dan Baitulmal Tazkia menjadi lembaga yang amanah dan bermanfaat untuk banyak umat” – Tutup Ustadz Riky.
Semoga aksi ini bisa berlanjut terus sehingga bisa menebar manfaat untuk masyarakat kabupaten Bogor dan sekitarnya lebih banyak lagi.
Mari #SahabatKebikan Ramadhan kali ini, buat bulan Ramadhan makin Dahsyat dengan program-program di Ramadhan Dhasyat. Salurkan donasi terbaik sahabat melalui:
Rahman adalah seorang anak yatim piatu yang kehilangan ibunya sejak masih bayi dan ayahnya saat ia berusia 10 tahun. Kehilangan kasih sayang dari keluarga dan ditinggal oleh kedua orang tuanya membuat Rahman merasa kurang bahagia. Akibatnya, ia hanya mampu menyelesaikan sekolah hingga kelas satu SD, karena ia sering menghabiskan waktu untuk bermain dan mengamen. Ayahnya juga sibuk mencari nafkah, sehingga tidak ada yang memperhatikan kebutuhan dan keinginannya.
Setelah ayahnya meninggal dunia, Rahman bersama teman-temannya mengamen ondel-ondel keliling dari Jakarta, Depok, dan Bogor. Bahkan, ada satu masa ketika ia tidak pulang ke rumah selama satu tahun. Selama satu tahun hidup di jalanan, Rahman tidur di emperan toko, di rumah teman sedapatnya, dan makan di jalanan. Karena kondisi hidupnya yang sulit, seorang saudara merasa prihatin dan menitipkannya di pondok pesantren Shoutul Fataa di Bojong Gede.
Sementara itu, Rino adalah seorang anak yatim yang kehilangan ayahnya karena digigit ular berbisa saat pergi ke sawah. Ia terpaksa harus putus sekolah saat kelas 4 SD karena kondisi keluarganya yang sulit. Ibunya hanya seorang buruh cuci baju di tetangganya dengan penghasilan yang tidak menentu. Meskipun demikian, Rino tetap bersemangat untuk belajar di pondok pesantren agar dapat menjadi hafidz dan mendoakan ayahnya.
Kisah keduanya yang sulit ini menarik perhatian tim Baitulmal Tazkia dan #SahabatKebaikan para donatur, yang memberikan bantuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya pendidikan mereka dari SD hingga SMA. Dalam sebuah kegiatan yang diadakan oleh tim, Rahman dan Rino diajak jalan-jalan memilih baju, celana, dan makan di restoran cepat saji. Kedua anak yatim ini sangat senang dan berterima kasih kepada tim Baitulmal Tazkia dan #SahabatKebaikan para donatur karena telah memberikan bantuan dan kesempatan untuk menikmati hal-hal sederhana seperti itu.
Pada kesempatan yang ada Rino dan Rahman bercerita ‘Kami belum pernah pergi ke Mall dan makan ayam fried chicken KFC Om, ingin banget kesitu’ tanpa berfikir panjang kami langsung mengajak mereka berdua ke pusat pembelanjaan yang ada di Pasar Parung.
Tak henti-henti nya Rino dan Rahman mengucapkan terima kasih kepada tim Baitulmal Tazkia “Terima kasih ya om udah diajak jalan-jalan beli baju buat sekolah, Rino juga senang banget makan ayam KFC, rino belum pernah makan di sini om” – tutur rino kepada tim.
Ditempat yang sama juga Rahman menyampaikan rasa syukurnya ‘Rahman senang om, boleh kan rahman beli celana panjang soalnya rahman gak punya, makanan dan es krim nya juga enak, semoga bisa sering ajak kita ya’ – tutup rahman.
Terima kasih banyak #SahabatKebaikan yang sudah berkontribusi membantu Rahman dan Rino. Hingga akhirnya bisa bersekolah dan dijamin biaya pendidikannya hingga jenjang SMA. Selain itu, telah terpenuhi kebutuhan pangan sehat hingga satu tahun kedepan. Jazakallahu khorion ahsanal jaza.
Penyaluran Beras Ketahanan Pangan untuk Santri Penghafal Al Qur’an dilakukan di tiga pondok pesantren yang terletak di Kabupaten Bogor, yaitu Shoutul Fatta Bojong Gede, Qoryah Thoyyibah Al Mughni Cigudeg, dan Jawahirul Fallah Rumpin. Pendistribusian ini dilakukan guna membantu kebutuhan pangan para santri dalam belajar ilmu agama, karena ketiga pesantren tersebut tidak memungkut biaya pendidikan kepada para santrinya. Beras program ketahanan pangan ini diperoleh dari para donatur BSI Masalahat dan Baitulmal Tazkia. Pendistribusian ini dilakukan pada Kamis, 19 Januari 2023. Alhamdulillah, para santri dan asatidz bergembira mendapatkan bantuan pangan dari BSI Maslahat dan Baitulmal Tazkia.
Ucapan bahagia terucap dari para asatidz pondok pesantren
“Terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan dukungannya dalam menjaga ketahanan pangan para santri Penghafal Al Qur’an di tiga pondok pesantren di Kabupaten Bogor. Terutama kepada BSI Masalahat dan Baitulmal Tazkia yang telah memberikan sumbangan beras yang sangat bermanfaat bagi para santri dalam belajar ilmu agama. Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan.” Tutur para asatidz pesantren.
Terus memasak dan mendistribusikan makanan siap saji, relawan #SigapBencana Baitulmal Tazkia, terus bergerak menyalurkan bantuan untuk para penyintas gempa bumi Cianjur dengan mendirikan dapur umum. Dapur umum ini dibangun dari sedikit pundi-pundi #sahabatkebaikan yang dikumpulkan. Insya Allah sangat bernilai besar dan bermanfaat untuk para penyintas gempa bumi Cianjur. Dan menjadi amal jariyah untuk kita semuanya.
Terima kasih banyak kepada para donatur yang sudah berpartisipasi pada program #SigapBencana gempa bumi Cianjur. Semoga apa yang sudah didonasikan bermanfaat untuk para penyintas gempa bumi Cianjur. Para penyintas masih membutuhkan uluran tangan #Sahabatkebaikan.
Tak kenal lelah relawan #SigapBencana Baitulmal Tazkia, terus bergerak menyalurkan bantuan untuk para penyintas gempa bumi Cianjur. Kali ini Baitulmal Tazkia, menyalurkan makanan siap saji. Lebih dari 500 porsi makanan siap saji tersalurkan kepada para penyintas yang mengungsi di tena-tenda.
Terima kasih banyak kepada para donatur yang sudah berpartisipasi pada program #SigapBencana gempa bumi Cianjur. Semoga apa yang sudah didonasikan bermanfaat untuk para penyintas gempa bumi Cianjur. Para penyintas masih membutuhkan uluran tangan #Sahabatkebaikan.
Salurkan donasi terbaik sahabat melalui: Sahabatkebaikan.com/bencanaindonesia Atau melalui rekening kami 7092-233345 BSI a.n Yayasan Tazkia. Layanan Kami 0813-3888-8455