Baitulmal Tazkia Kembali Beraksi. Salurkan Al Qur’an Ke Korban Gempa Bumi Di Kabupaten Bandung
Kabupaten Bandung – Baitulmal Tazkia kembali beraksi menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan bantuan berupa Al Qur’an di Desa Cihawuk dan Desa Cikembang, Kec Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (5/10/2024). Bantuan ini ditujukan khusus untuk saudara-saudara kita yang terdampak bencana gempa bumi yang mengguncang wilayah tersebut
Baru-baru ini gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,0 mengguncang wilayah Kabupaten Bandung, Rabu (18/9/2024) yang menyebabkan sejumlah bangunan dan rumah warga rusak. Selain itu, sebagian besar warga memilih untuk mengungsi sementara waktu di kamp pengungsian.
Berdasarkan data terbaru dari BPBD Jawa Barat, per Kamis (19/9/2024) pukul 08.00 WIB, gempa yang mengguncang wilayah Kabupaten Bandung telah berdampak signifikan. Sebanyak 4.638 rumah, gedung, serta berbagai fasilitas umum dan pendidikan mengalami kerusakan. Situasi ini memaksa 710 warga mengungsi ke tempat yang lebih aman. Selain itu, 83 orang mengalami luka-luka, dengan rincian 78 orang dari Kabupaten Bandung dan 5 orang dari Garut. Sayangnya, 1 orang dilaporkan meninggal dunia akibat gempa ini.
Kerugian material yang ditaksir mencapai Rp 385 miliar, membuat proses pemulihan membutuhkan waktu dan perhatian serius dari berbagai pihak. Pihak berwenang bersama tim tanggap darurat saat ini terus bekerja keras untuk membantu para korban dan memulihkan kondisi pasca-bencana.
Menyikapi situasi ini, Baitulmal Tazkia hadir dan bergerak cepat memberikan bantuan untuk para korban yang terdampak.
“Alhamdulillah, hari ini tim Baitulmal Tazkia melakukan penyerahan bantuan ‘Sebar 1000 Al-Qur’an Pelosok Negri’ dari para donatur yang di distribusikan kepada korban gempa bumi di Kabupaten Bandung” ungkap Rexy, selaku tim eksekusi dari Baitulmal yang terjun langsung ke lokasi.
Kegiatan distribusi Al Qur’an ini juga dibersamai dengan kegiatan distribusi lainnya seperti penyaluran bahan pangan untuk membantu kebutuhan pokok sehari-hari para korban, dengan harapan bisa meringankan beban mereka yang sedang berjuang dalam masa pemulihan.
